Sunday, November 29, 2015

TELADAN DARI SEORANG WALI, HABIB ALI BIN JAKFAR AL IDRUS

Di antara ciri-ciri yang dimiliki oleh seorang wali adalah menjauhkan diri dari sifat yang namanya Hubbud-Dunya (cinta akan dunia) dan juga di dalam pribadinya itu terdapat ar-Rahmah bil-Muslimin (Kasih sayang/perhatian terhadap kaum Muslimin). 

Saya akan mencoba mencontohkan salah seorang Saadah Alawiyyin yang benar-benar dapat menjauhkan diri dari Hubbud-Dunya dan memiliki sifat dalam pribadinya ar-Rahmah bil-Muslimin seperti yang sudah saya katakan di atas. Tidak lain beliau adalah Alhabib Ali ibn Jakfar Alaydrus, Batu Pahat, Malaysia.

Diceritakan bahwa Alhabib Ali ibn Jakfar ini kalau dititipi air (untuk di doakan) itu bisa sampai ratusan banyaknya, malah kadang-kadang beliau ini setiap malamnya tidak bisa tidur lantaran membaca ini, membaca itu. Bahkan juga dikatakan, terkadang beliau juga menyimpan air doa itu sampai berbulan-bulan. Katanya, "Mana itu orang, ini amanat dari dia, suruh kita bacain tapi tidak datang-datang lagi?" Hal yang seperti ini ditungguin oleh Alhabib Ali ibn Jakfar, MasyaAllah Tabarakallah... Itulah yang dinamakan rahmah bil-muslimin. 

Perlu diketahui, Alhabib Ali ibn Jakfar ini adalah seseorang yang tidak memiliki apa-apa. Tapi beliau ini banyak didatangi oleh tamu dan rata-rata tamunya ini membawa mobil yang mewah-mewah. Padahal rumahnya itu gedek, itu pun masih menyewa. Pintu yang ada dikamarnya memakai selambu, airnya mengambil dari tetangga. Pernah suatu ketika ada seorang yang mengatakan kepada Alhabib Ali ibn Jakfar, "Ya Habib, maukah ana bangunkan rumah yang bagus?" Kata Alhabib Ali, "Untuk siapa?" Orang itu pun berkata, "Untuk habib?!" Lalu tebak apa yang akan dikatakan oleh Alhabib Ali ibn Jakfar, beliau justru mengatakan: "Habib bentar lagi tempatnya dikuburan, bukan dirumah ini." MasyaAllah, keadaan beliau yang seperti itu dilakukan selama 40 tahun lamanya, hidup sendiri dan hanya dibantu oleh salah seorang dari pada cucunya. Inilah contoh seseorang yang benar-benar dapat menjauhkan diri dari sifat hubbud-dunya!!

Alhabib Ali ibn Jakfar Alaydrus merupakan seorang yang bersih hatinya, tidak cinta dunia, perhatian terhadap kaum Muslimin. Diceritakan saat sebelum orang-orang meminta doa kepadanya, Alhabib Ali ibn Jakfar akan berkata terlebih dahulu: "Doakan saya, doakan saya." (Sebelum didoain beliau meminta didoakan terlebih dahulu). Jika ada tamu, biasanya beliau sendirilah yang melayani tamunya tersebut. Jika dikasih uang oleh tamu-tamunya, ditaruh, tamunya pergi lalu dibagi-bagikan langsung, beliau tidak pernah menyimpan uang-uang tersebut. Hatta, orang kaya dikasih juga oleh beliau?! Soal pakaiannya adalah pakaian yang dikenakan ketika itu dan pakaiannya yang sedang dicuci, hanya dua pasang. Allahu Akbar, inilah yang dinamakan Waliyullah!!
Ilaa hadhroti Alhabib Ali ibn Jakfar, lahul-Faatihah ...

follow twitter @muhsinbsy/@penerbitlayar
16 Safar 1437 H/28 November 2015 M

No comments:

Post a Comment