Sunday, April 3, 2016

Jika Alloh Baik, Mengapa Saya Dibiarkan Diserang Binatang Buas Dan Kehilangan Satu Jari

Ada seorang Raja, dia mempunyai seorang pelayan yang dalam setiap kesempatan selalu berkata kepada raja, "Yang Mulia jangan khawatir, karena segala sesuatu yang diperbuat oleh Alloh swt adalah sempurna dan dia tak pernah salah."

Suatu hari mereka pergi berburu dan sang raja diserang oleh binatang buas. Pelayan menolong raja dan berhasil membunuhnya. Namun disayangkan, raja kehilangan satu jari tangannya.

Raja geram dengan peristiwa yang dialaminya dan tak berterima kasih sama sekali kepada pelayannya. Raja menyangkal, "Jika Alloh baik, saya tidak akan diserang oleh binatang buas dan kehilangan satu jari saya."

Pelayan menjawab, "Apapun yang terjadi pada anda, percayalah bahwa Alloh swt itu baik dan apapun yang diperbuat olehNya adalah sempurna dan Dia tak pernah salah." Raja sangat tersinggung atas jawaban pelayannya.

Sekembalinya ke istana, raja memerintahkan pengawalnya untuk memenjarakan si pelayan. Namun pelayan tersebut masih saja mengulangi perkataannya, "Alloh swt adalah baik dan sempurna adanya."

Pada kesempatan lain, raja pergi berburu sendirian. Karena pergi terlalu jauh, dia ditangkap oleh orang-orang primitif untuk dijadikan tumbal.

Diatas latar persembahan, mereka mengetahui bahwa raja tidak memiliki jari lengkap. Mereka kemudian melepaskannya karena dianggap tidak sempurna untuk dipersembahkan kepada dewa mereka.

Setelah kembali ke istana, raja memberi perintah kepada pengawal untuk mengeluarkan si pelayan dari tahanan. Raja berkata, "Temanku Alloh swt sungguh baik kepadaku. Aku hampir saja dibunuh oleh orang primitif, namun karena jariku tidak lengkap mereka melepaskanku." Tapi aku punya sebuah pertanyaan untukmu, "Jika Alloh itu baik, mengapa Ia membiarkanmu di penjara?."

Pelayan menjawab, "Yang Mulia, kalau saja baginda tidak memenjarakan saya, baginda pasti sudah mengajak saya pergi berburu, dan saya pasti sudah dijadikan korban oleh orang-orang primitif, sebab semua anggota tubuh saya masih lengkap."

No comments:

Post a Comment