Wednesday, April 6, 2016

DARI MANA ANDA MENGENAL TUHAN DAN NABI

Pada suatu hari Habib Ahmad bin Hasan Al Attas berkunjung ke satu daerah yang mayoritas penduduknya anti ziarah kubur, tawassul, mendoakan orang mati, dan lain-lain.

Kebetulan beliau hadir pada saat shalat Jum'at. Khatib jum'at Melihat kehadiran dan tingkah-laku habib Ahmad menunjukkan keluhuran. Kemudian sang khatib meminta beliau untuk menjadi imam shalat Jum'at.

Ketika Habib Ahmad menjadi imam, bacaan Al Qur'annya begitu menyihir jamaah hingga jamaah pun tidak puas bila beliau hanya menjadi imam shalat saja. Akhirnya setelah shalat beliau diminta lagi untuk memberikan nasehat.

Sebelum memberikan nasehat, beliau berkata, "Saya ingin bertanya tapi Anda jangan marah." Mereka menjawab, "Silakan, kami tidak akan marah." Beliau kemudian bertanya, "Siapa Tuhanmu?" Suasana menjadi ricuh karena pertanyaan itu.

Namun akhirnya mereka menjawab, "Tuhan kami Allah." Kemudian beliau bertanya lagi, "Siapa Nabimu?" Mereka menjawab, "Nabi kami adalah Nabi Muhammad." Kemudian beliau melanjutkan lagi, "Jika begitu dari mana Anda mengenal Allah dan Nabi Muhammad?" Mereka bingung mendapat pertanyaan seperti itu.

Habib Ahmad akhirnya menjawab, "Kalian mengenal Allah dan Nabi Muhammad bukan lewat wahyu, akan tetapi lewat guru. Apa salahnya kalau kita berziarah ke makam guru kita, mendoakannya dan menyebut namanya, "Mereka hanya terdiam tanpa bisa menjawab.

Diceritakan oleh Habib Taufiq Assegaf dalam tausiahnya pada acara Haul Imamain Al Habib Abdul Qadir bin Ahmad Bilfaqih dan Habib Abdullah bin Abdul Qadir Bilfaqih di Ponpes Darul Hadits Al Faqihiyah Malang

No comments:

Post a Comment