Wednesday, May 18, 2016

KISAH TANGAN KULI BATU YANG MELEPUH

Diriwayatkan tatkala usai perang Tabuk, Rasulullah shallallâhu ‘alaihi wa sallam berjalan sambil menuntun ontanya. Saat itu, Rasulullah shallallâhu ‘alaihi wa sallam melihat dari kejahuan ada seorang kuli batu yang sedang mengangkat martilnya, lalu ia memecahkan batu-batu yang ada di hadapannya tersebut.

Kemudian Rasulullah shallallâhu ‘alaihi wa sallam berkata kepada seorang kuli batu tersebut, “Kenapa tangan bapak begitu melepuh dan kasar? Kenapa tangan bapak begitu hitam dan kasar?” Maka bapak-bapak seorang kuli batu tersebut menjawab, “Ya Rasulullah, maafkan tanganku yang kasar ini. Karena dari inilah aku menghidupi keluargaku (istriku dan anak-anakku). Setiap hari aku mencari nafkah dengan menjual pecahan batu-batu gunung ini, lalu aku menjualnya ke pasar dan hasilnya untuk aku berikan nafkah kepada istri dan anak-anaku di rumah sana.”

Maka kemudian, Rasulullah shallallâhu ‘alaihi wa sallam mengambil tangan sang bapak tadi itu, lalu menciumnya sambil seraya berkata:

والله ان هذه يد لا تمسها النار ابدا
"Demi Allah, ini adalah tangan yang takkan tersentuh api neraka selamanya".

No comments:

Post a Comment